SEJARAH
Balai Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kejuruan (BPPTKPK) secara fisik berdiri pada tahun 1975 dengan nama Pusat Latihan Pendidikan Teknik (PLPT). Tahun 1975 s.d. 1978 PLPT dipimpin oleh Drs. M. Bakrie, MA. Tahun 1978 PLPT berganti nama menjadi Balai Latihan Pendidikan Teknik (BLPT).
BLPT mengalami 6 (enam) kepemimpinan yaitu :
(1) Drs. M. Bakrie, MA. tahun 1978 s.d. 1981,
(2) Drs. Djanakum tahun 1981 s.d. 1983,
(3) Drs. Daslam Karmananjaya tahun 1983 s.d. 1985,
(4) Drs. Didikh Suryana, M.Ed. tahun 1985 s.d. 1987,
(5) Drs. Rakhmat Dumadi, BE. tahun 1988 s.d. 1994,
(6) Drs. H. Supri Raya tahun 1995 s.d. 2001.
Tahun 2002 melalui Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 39 Tahun 2001 BLPT berubah menjadi Balai Pengembangan Teknologi Pendidikan (BPTP), yang melalui
4 (empat) Kepemimpinan, yaitu :
(1) Drs. F.H. Abiyanto,MM. tahun 2002 s.d. 2003,
(2) Drs. H. Nanang Mustaram,M.Ed. tahun 2003 s.d. 2005,
(3) Drs. H. Otji S. Wiharjadi, M.Pd. tahun 2005 s.d. 2008,
(4) Drs. H. Nandang Djunaedi, MM tahun 2009 s.d. 2010.
Tahun 2010 melalui Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 113 tahun 2009 BPTP berubah menjadi Balai Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kejuruan (BPPTKPK), dipimpin oleh :
(1) Drs. H. Nandang Djunaedi, MM. tahun 2010 s.d. tahun 2011.
(2) Ir. H. Yesa Sarwedi Hami Seno, M.Pd. Februari 2012 s.d Agustus 2012.
(3) Drs. H. Moh. Edi Mulyadi, M.M.Pd. September 2012 s.d. Sekarang.
Kepala Balai Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (BPPTKPK)Balai
Pengembangan Teknologi Pendidikan (BPTP) Dinas Penddikan Provinsi Jawa Barat
berdiri pada tahun 1975 dan dioperasikan pada tahun 1976 melalui bantuan dana
dari Bank Dunia (Wold Bank) dengan nama Pusat Latihan Pendidikan Teknik
(PLPT)
Pendirian
lembaga sejenis
- PLPT Jawa Barat (Bandung)
- PLPT Jakarta (DKI Jakarta)
- PLTP Jawa Timur (Surabaya)
- PLPT Sulawesi Selatan (Ujung Pandang)
- PLTP Sumatra Utara (Medan)
- PLTP Jawa Tengah (Semarang)
- PLPT Sumatra Selatan (Palembang)
- PLPT Jogjakarta (DI Jogjakarta)
- PLPT Sumatra Barat (Padang)
Tujuan
Pendirian PLPT
- Evisiensi sarana prasarana
- Evisiensi tenaga pengajar
- Evisiensi pembiayan
- Evisiensi pembelajaran (dengan membagi jumlah siswa 36 dalam kelas STM induk menjadi satu rombongan belajar 24 siswa)
Pada
tahun 1978 pembiayaan PLPT melalui kebijakan Dep P dan K dialihkan melaui ADB
(Asean Development Bank) berubah nama menjadi BLPT (Balai Latihan Pendidikan
Teknik)
Jenis
layanan pelatihan
- Pelatihan calon Instruktur PLPT sejenis (pilot project)
- Pelatihan kejuruan siswa STM Negeri di Bandung (sebagai sekolah induk)
a. STM Negeri 1 Bandung (Mesin)/SMK 2
b. STM Negeri 2 Bandung
(Listrik+Elka)/SMK4
c. STM Negeri 3 Bandung (Bangunan)/(SMK 5)
d. STM Negeri 4 Bandung (Otomotif)/(SMK
8)
Sejalan
dengan diterapkannya Undang-undang Otonomi Daerah pada tahun 2002 melaui
Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 39 Tahun 2001 tentang Tugas Poko dan
Fungsi, Rincian Tugas Unit Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat BLPT Bandung
berubah nama secara kelembagaan menjadi Balai Pengembangan Teknologi Pendidikan
(BPTP) sebagai lembaga pelaksana teknis Dinas Pendidikan Provinsi Jawa barat
Melalui
Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 51 Tahun 2002 tentang Tugas Pokok dan
Fungsi, Rincian Tugas Unit Pelaksana Teknis Balai Pengembangan Teknologi
Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat memiliki tugas pokok dan fungsi
pada, Bab IV, Pasal 11 ayat (1) dan ayat (2),
- Memimpin, mengkordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan pengembangan teknologi pendidikan.
- Pengaturan teknis operasional di balai pengembangan teknolgi pendidikan
- Mengendalikan tugas-tugan dibidang pengembangan teknologi pendidikan yang meliputi perencanaan, pelatihan, penilaian dan uji coba model dan sistem pemebelajaran serta media pembelajaran.
Misi secara kelembagaan :
- Mengembangkan model dan sistem pembelajaran untuk Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, Pendidikan Tinggi, Pendidikan luar sekolah, Pendidikan luar biasa dengan memanfaatkan Teknologi Informasi.
- Mengembangkan program media pembelajaran untuk Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, Pendidikan Tinggi, Pendidikan luar sekolah, Pendidikan luar biasa dengan memanfaatkan Teknologi Informasi.
- Menyelenggarakan sekolah binaan untuk mengembangkan model dan sistem pembelajaran serta program media pembelajaran.
- Menyebarluaskan, mendayagunakan hasil pengembangan model dan sistem pembelajaran serta program media pembelajaran untuk Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, Pendidikan Tinggi, Pendidikan luar sekolah serta Pendidikan luar biasa.
- Memberikan layanan konsultasi, pelatihan sistem serta program media pembelajaran untuk Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, Pendidikan Tinggi, Pendidikan luar sekolah serta Pendidikan luar biasa.
- Memberikan layanan pendidikan dan pelatihan Pendidikan Teknologi.
- Melayani Diklat SMK Negeri dan Swasta meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.
Tinjauan umum perusahaan praktek kerja lapangan pada bab ini penulis
menjelaskan secara singkat profil Balai Pelatihan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Pendidikan Kejuruan(BPPTKPK) Dinas Provinsi Jawa Barat.
3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan
Balai Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan
Kejuruan (BPPTKPK) secara fisik berdiri pada tahun 1975 dengan nama
Pusat Latihan Pendidikan Teknik (PLPT).
Tahun 1975 s.d. 1978 PLPT dipimpin oleh Drs. M. Bakrie, MA.
Tahun 1978 PLPT berganti nama menjadi Balai Latihan Pendidikan Teknik
(BLPT). BLPT mengalami 6 (enam) kepemimpinan yaitu : (1) Drs. M.
Bakrie, MA. tahun 1978 s.d. 1981, (2) Drs. Djanakum tahun 1981 s.d. 1983,
(3) Drs. Daslam Karmananjaya tahun 1983 s.d. 1985, (4) Drs. Didikh Suryana,
M.Ed. tahun 1985 s.d. 1987, (5) Drs. Rakhmad Dumadi, BE. tahun 1988 s.d.
1994, (6) Drs. H. Supri Raya tahun 1995 s.d. 2001.
Tahun 2002 melalui Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 39 Tahun
2001 BLPT berubah menjadi Balai Pengembangan Teknologi Pendidikan
(BPTP), yang melalui 4 (empat) kepemimpinan, yaitu : (1) Drs. F.H.
Abiyanto,MM. tahun 2002 s.d. 2003, (2) Drs. H. Nanang Mustaram,M.Ed.
32
tahun 2003 s.d. 2005, (3) Drs. H. Otji S. Wiharjadi, M.Pd. tahun 2005 s.d.
2008, (4) Drs. H. Nandang Djunaedi, MM tahun 2009 s.d. 2010.
Tahun 2010 melalui Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 113 tahun 2009
BPTP berubah menjadi Balai Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan
Kejuruan (BPPTKPK), dipimpin oleh Drs. H. Nandang Djunaedi, MM. hingga
sekarang tahun 2010 s.d. sekarang.
3.1.2 Visi dan Misi tahun 2010-2014
Balai Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kejuruan
(BPPTKPK) memiliki visi dan misi, yaitu:
1. Visi
“Akselerasi Peningkatan Mutu Pendidikan Kejuruan
menuju masyarakat Jawa Barat Bertqwa, Mandiri, Dinamis
dan Sejahtera”
2. Misi
1) Optimalisasi dan pengembangan sumberdaya
kelembagaan dalam upaya meningkatkan layanan
pendidikan kejuruan secara produktif, efektif,
efisien dan akuntabel
2) Meningkatkan mutu, daya saing dan relevansi
pendidikan melalui layanan pelatihan pendidik dan
tenaga kependidikan Pendidikan kejuruan yang
menguasai teknologi dan berwawasan global.
33
INST. MULTIMEDIA
INST. OTOMOTIF
INST. MESIN
INST. LISTRIK
INST. ELEKTRONIKA
INST. BANGUNAN
3.2 Struktur Organisasi
Organisasi adalah tempat atau wadah orang berkumpul untuk saling
bekerjasama untuk mencapai tujuan dan manfaat bersama.Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa struktur organisasi pada suatu organisasi merupakan kerangka
dasar yang menggambarkan alur hubungan antara bagian yang satu dengan yang
lainnya, sehingga suatu bagian dalam organisasi tersebut menjadi jelas
kedudukan, jabatan, wewenang dan juga tanggung jawabnya.
Gambar 3.2 Struktur Organisasi Balai Pelatihan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan ( BPPTKPK ) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
KEPALA BPPTKPK
SUB BAGIAN TATA
USAHA
SEKSI PERENCANAAN SEKSI PENYELENGARAAN
DAN EVALUASI
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
34
3.3 Deskripsi Kerja
Penjelasan mengenai tugas dari masing-masing bidang dapat digambarkan
sebagai berikut:
1) Kepala BPPTKPK
a. Tugas Pokok
Memimpin, mengkoordinasikan, dan memotivasi serta
mengawasi ruang lingkup tugas pokok Balai Pelatihan
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kejuruan
(BPPTKPK) Dinas Provinsi Jawa Barat dan memberikan
keleluasan kepada 26 kabupaten Jawa Barat untuk
melakukan pelatihan
b. Fungsi
Kepanjangan tugas dan Dinas Pendidikan Provinsi
Jawa Barat untuk pengembangan teknologi umum
dan teknologi pendidikan
2) Sub Bagian Tata Usaha
Sub Bagian Tata usaha mempunyai tugas membantu Kepala
BPPTKPK di bidang ketatausahaan, kepegawaian, keuangan,
perlengkapan umum serta perencanaan dan pelaporan dalam
administrator manajemen Balai dan mengawasi struktural dalam
pelaksanaan tugas pokok BPPTKPK
35
3) Seksi Penyelenggaraan
Tugas pokoknya adalah mengumpulkan, menghimpun,
menganalisa serta menyusun rencana dan program pelakasanaan
pelatihan
4) Seksi Perencanaan dan Evaluasi
Tugas pokoknya adalah merencanakan pengembangan program
model dan sistem pembelajaran, mengevaluasi, memantau dan
membina pemanfaatan teknologi informasi untuk pendidikan serta
program perencanaan dalam jangka pendek dan jangka panjang.
5) Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas pokok
melaksanakan proses pembelajaran kepada seluruh SMK terdiri
dari sejumlah jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai
kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Kelompok Jabatan
fungsional di BPPTKPK ada 6 Jabatan Fungsional dalam data
ketenagaan sesuai dengan keahliaannya sebagai berikut:
a. Instalasi Bangunan
b. Instalasi Elektronika
c. Instalasi Listrik
d. Instalasi Mesin
e. Instalasi Otomotif
f. Instalasi Multimedia
0 komentar:
Posting Komentar